Tingkatkan SDM, BKI Gelar Sertifikasi Pegawai Teknis

Contents

Tingkatkan SDM, BKI Gelar Sertifikasi Pegawai Teknis

PT BKI (Persero) sebagai Lead Holding BUMN Jasa Survei berkomitmen untuk terus beri tambahan manfaat dan kontribusi kepada penduduk serta stakeholder.

Salah satunya dengan membuat kesibukan Sertifikasi Juru Las dengan Ikatan Perusahaan Industri Kapal dan Lepas Pantai Indonesia (IPERINDO) cabang Kalimantan Timur di PT Karya Pacific Tehnik Shipyard, Samarinda yang di ikuti oleh 70 peserta.

Turut datang Ketua DPC IPERINDO Kalimantan Timur, Hj. Untung Surapati SE MM, Direktur Hubungan Kelembagaan BKI/IDSurvey. Andry Tanudjaja yang di wakili oleh Kepala Unit Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan BKI, Rudi Sunaryadi. Kepala Cabang Utama BKI Klas Samarinda, Dr. Arief Nurcahyo ST MH, Direktur Utama PT Karya Pacific Tehnik Shipyard. Minardi Sutomo Bsc, dan Direktur KSOP Samarinda, Andi Valentino.

Direktur Hubungan Kelembagaan BKI/IDSurvey, Andry Tanu menjelaskan setiap perusahaan di tuntut untuk punyai pakar di dalam bidangnya masing-masing tidak jika di dalam bidang perkapalan dan merupakan salah satu kriteria berasal dari klasifkasi.

“Ini setiap galangan kapal mesti punyai juru las yang bersertifikat,” kata Andry Tanu di Jakarta, Senin (30/10/2023).

Hadapi Persaingan
Dia beri tambahan melalui program Corporate Social Responbility atau TJSL ini di harapkan mampu membantu penduduk terutama juru las di dalam menghadapi kompetisi antar galangan baik skala nasional maupun internasional.

“Hal ini termasuk termasuk di dalam alur Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dan anggota berasal dari pemenuhan SDGs atau tujuan pembangunan konsisten (TPB) nomor 4 yaitu Pendidikan yang Berkualitas,” tandasnya.

BKI Terus Tingkatkan Keselamatan Maritim Nasional

Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan melalui Staf Ahli Kedaulatan Wilayah dan Kemaritiman. Laksda TNI Abdul Rivai Ras, melaksanakan kunjungan kerja ke PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero) atau BKI sebagian saat lalu.

Kunjungan ini di kerjakan sebagai upaya optimalisasi peran Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bidang kemaritiman. Di dalam rangka mendorong keselamatan pelayaran dan keamanan maritim Nasional.

Direktur Operasional PT BKI, R. Benny Susanto, menyambut baik kunjungan kerja berasal dari Kemenko Polhukam dan mengharapkan. Adanya koordinasi kelanjutan tentang kasus kritis sehubungan dengan keselamatan pelayaran dan keamanan maritim di Indonesia.

“Kami terlalu menyambut baik kunjungan berasal dari Menko Polhuman. Di karenakan memang tujuan berasal dari kunjungan ini adalah untuk mencapai pelayaran dan keamanan maritim Indonesia yang lebih baik lagi. Apalagi BKI merupakan pihak yang di berikan wewenang oleh pemerintah untuk melaksanakan survei serta sertifikasi berstandar internasional. Bagi kapal-kapal berbendera Indonesia,” kata Benny, Senin (23/10/2023).

Sementara itu Rivai menuturkan, keselamatan pelayaran nasional maupun internasional. Terutama bagi kapal-kapal niaga berbendera Indonesia di manapun berada, mesti meraih perhatian besar.

Seperti di ketahui, saat ini Indonesia sukses menjaga standing daftar putih atau White List Tokyo MoU 2022. Hal ini merujuk kepada Laporan Tahunan atau Annual Report yang di rilis Tokyo MoU terhadap Mei 2023.

“Kunjungan kita punya tujuan untuk memantau dan menilai kinerja PT BKI sebagai Recognized Organization (RO) di dalam mematuhi standar internasional. Hal ini termasuk pemantauan kapal-kapal high risk yang mampu mengancam keselamatan maritim nasional. Kegunaan memberi wejangan kepada Presiden RI melalui Menko Polhukam,” ucap Rivai.

Status Pelayaran Indonesia

Indonesia sukses menjaga standing White List selama tiga th. berturut-turut yaitu th. 2020, 2021, dan 2022.

Status White List Tokyo MOU merupakan pengakuan atas compliance kapal-kapal Indonesia. Terhadap aturan dan konvensi IMO di pelabuhan-pelabuhan negara anggota Tokyo MOU.

“Ada manfaat yang terlalu besar andaikata Indonesia berada di posisi whitelist layaknya sekarang ini. Adanya Indonesia di posisi whitelist, dapat membantu peningkatan kinerja logistik nasional dan ekspor/impor, agar menghadirkan kontribusi bagi pertumbuhan ekonomi nasional. Untuk itu, mesti kita meningkatkan lagi kualitas dan performa keselamatan serta keamanan kapal-kapal berbendera Indonesia,” ujar Benny.33

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *